Gambaran Cyber-Aggression Remaja Pengguna Fake Account Di Media Sosial

Penulis

  • Ellyana Dwi Farisandy Program Studi Psikologi, Universitas Pembangunan Jaya
  • Sherliana Gunawan Program Studi Psikologi, Universitas Pembangunan Jaya
  • Veronica Anastasia Melany Kaihatu Program Studi Psikologi, Universitas Pembangunan Jaya

DOI:

https://doi.org/10.58812/jpkws.v1i02.240

Kata Kunci:

cyber-agression, remaja, media sosial

Abstrak

Remaja merupakan pengguna paling aktif di media sosial. Selain itu, sebagian besar remaja memiliki setidaknya satu akun palsu (fake account) di media sosial. Adanya akun palsu dapat membuat remaja bisa melakukan apapun tanpa khawatir akan konskuensinya, salah satunya adalah dengan melakukan cyber-agression. Selain itu, remaja masih sulit untuk mengendalikan emosi dikarenakan otak bagian frontal cortex belum berkembang secara sempurna. Penelitian ini bertujuan melihat gambaran cyber-agression remaja pengguna fake account di media sosial. Responden penelitian ini merupakan remaja berusia 13-18 tahun, pengguna fake account di media sosial, dan menghabiskan waktu di media sosial minimal satu jam per hari. Alat ukur yang digunakan adalah Cyber-Aggression Typology Questionnaire (CATQ) yang menghasilkan empat tipe cyber-aggression. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas remaja memiliki tipe impulsive-aversive aggression. Hal ini berarti bahwa remaja melakukan cyber-aggression secara spontan dengan tujuan ingin mengurangi perasaan negatif yang dirasakan.

Biografi Penulis

Ellyana Dwi Farisandy, Program Studi Psikologi, Universitas Pembangunan Jaya

 

 

Sherliana Gunawan, Program Studi Psikologi, Universitas Pembangunan Jaya

 

 

Veronica Anastasia Melany Kaihatu, Program Studi Psikologi, Universitas Pembangunan Jaya

 

 

Unduhan

Diterbitkan

2023-03-31

Cara Mengutip

Farisandy, E. D., Gunawan, S., & Anastasia Melany Kaihatu, V. (2023). Gambaran Cyber-Aggression Remaja Pengguna Fake Account Di Media Sosial. Jurnal Psikologi Dan Konseling West Science, 1(02), 105–117. https://doi.org/10.58812/jpkws.v1i02.240