Menangani Krisis Mental di Kalangan Pelajar: Upaya Meningkatkan Kesejahteraan Emosional dalam Sistem Pendidikan
DOI:
https://doi.org/10.58812/jpdws.v1i6.456Kata Kunci:
Krisis Mental, Pelajar, Kesejahteraan Emosional, PendidikanAbstrak
Studi penelitian ini mengkaji penanganan krisis mental di kalangan siswa sekolah menengah atas di Sukabumi dan mengusulkan strategi untuk meningkatkan kesejahteraan emosional dalam sistem pendidikan. Penelitian ini menggunakan pendekatan metode campuran, dengan menggabungkan survei kuantitatif dan wawancara kualitatif serta kelompok fokus. Temuan penelitian menunjukkan tingginya prevalensi krisis mental di kalangan siswa sekolah menengah di Sukabumi, dengan tekanan akademis, dinamika keluarga, dan kurangnya dukungan sosial yang diidentifikasi sebagai faktor penyebab yang signifikan. Data kualitatif menyoroti perlunya peningkatan pendidikan kesehatan mental, program manajemen stres, dan lingkungan sekolah yang mendukung. Integrasi temuan kuantitatif dan kualitatif memberikan pemahaman yang komprehensif tentang topik penelitian. Berdasarkan temuan-temuan tersebut, rekomendasi diberikan, termasuk intervensi yang ditargetkan untuk siswa, pelatihan dan dukungan guru, peningkatan layanan konseling sekolah, pendidikan kesehatan mental, kolaborasi dengan keluarga dan masyarakat, serta evaluasi dan pemantauan yang berkelanjutan. Penerapan rekomendasi-rekomendasi tersebut dapat menumbuhkan lingkungan yang positif dan mendukung, yang pada akhirnya dapat meningkatkan kesejahteraan emosional siswa SMA di Sukabumi.
Referensi
Bickford, M. (2005). Stress in the Workplace: A General Overview of the Causes, the Effects, and the Solutions. Canadian Mental Health Association Newfoundland and Labrador Division, 8(1), 1–3.
Hartati, S., Lutiyah, L., & Hadiansyah, T. (2022). PENDIDIKAN KESEHATAN ORANGTUA TENTANG COVID-19 TERHADAP KESEHATAN MENTAL REMAJA. Jurnal Ilmu Keperawatan Anak, 5(1), 59–64.
Helfert, S., & Warschburger, P. (2013). The face of appearance-related social pressure: gender, age and body mass variations in peer and parental pressure during adolescence. Child and Adolescent Psychiatry and Mental Health, 7(1), 1–11.
Idris, M., bin Tahir, S. Z., Yusuf, N., Willya, E., Mokodenseho, S., & Yusriadi, Y. (2021). The implementation of religious moderation values in islamic education and character subject at state senior high school 9 Manado. Academy of Strategic Management Journal, 20, 1–16.
Idris, M., & Mokodenseho, S. (2021). Model Pendidikan Islam Progresif. J-PAI: Jurnal Pendidikan Agama Islam, 7(2), 72–86. https://doi.org/10.18860/jpai.v7i2.11682
Idris, M., Willya, E., Mokodenseho, S., & Musthan, Z. (2023). Child-Friendly Islamic Boarding School ( CFIBS ): Realizing Humanistic Goals of Islamic Education.
Jenney, A., & Exner-Cortens, D. (2018). Toxic masculinity and mental health in young women: An analysis of 13 Reasons Why. Affilia, 33(3), 410–417.
Jones, S. E., Ethier, K. A., Hertz, M., DeGue, S., Le, V. D., Thornton, J., Lim, C., Dittus, P. J., & Geda, S. (2022). Mental health, suicidality, and connectedness among high school students during the COVID-19 pandemic—Adolescent Behaviors and Experiences Survey, United States, January–June 2021. MMWR Supplements, 71(3), 16.
Julika, S., & Setiyawati, D. (2019). Kecerdasan emosional, stres akademik, dan kesejahteraan subjektif pada mahasiswa. Gadjah Mada Journal of Psychology (GamaJoP), 5(1), 50–59.
Lal, S., Tremblay, S., Starcevic, D., Mauger-Lavigne, M., & Anaby, D. (2022). Mental health problems among adolescents and young adults with childhood-onset physical disabilities: A scoping review. Frontiers in Rehabilitation Sciences, 3.
Lehtimaki, S., Martic, J., Wahl, B., Foster, K. T., & Schwalbe, N. (2021). Evidence on digital mental health interventions for adolescents and young people: systematic overview. JMIR Mental Health, 8(4), e25847.
McCrory, A., Best, P., & Maddock, A. (2020). The relationship between highly visual social media and young people’s mental health: A scoping review. Children and Youth Services Review, 115, 105053.
Mokodenseho, S. (2023). LIBRARY MANAGERS ’ STRATEGY IN INCREASING STUDENTS ’ READING INTEREST AT MIN 1 MANADO. 56, 34–46.
Mpofu, J. J., Cooper, A. C., Ashley, C., Geda, S., Harding, R. L., Johns, M. M., Spinks-Franklin, A., Njai, R., Moyse, D., & Underwood, J. M. (2022). Perceived racism and demographic, mental health, and behavioral characteristics among high school students during the COVID-19 pandemic—Adolescent Behaviors and Experiences Survey, United States, January–June 2021. MMWR Supplements, 71(3), 22.
Mushthoza, D. A., Syariatin, N., Tahalele, O., & Telussa, S. I. (2023). Analyzing The Impact Of Artificial Intelligence ( AI ) On The Future Of English Language Teaching And Learning. 06(01), 1549–1557.
Mustamu, A. C., Hasim, N. H., & Khasanah, F. (2020). Pola Asuh Orangtua, Motivasi & Kedisiplinan dalam Meningkatkan Kesehatan Mental Remaja Papua. Jurnal Keperawatan Muhammadiyah Bengkulu, 8(1), 17–25.
Mzadi, A. El, Zouini, B., Kerekes, N., & Senhaji, M. (2022). Mental health profiles in a sample of Moroccan high school students: comparison before and during the COVID-19 pandemic. Frontiers in Psychiatry, 12, 2494.
Naim, S., & Mokodenseho, S. (2022). Implementation of the Virtual Learning Models during the Covid-19 Pandemic: Students’ Perspectives and Its Lessons. Jurnal Kependidikan: Jurnal Hasil Penelitian Dan Kajian Kepustakaan Di Bidang Pendidikan, Pengajaran Dan Pembelajaran, 8(3), 617. https://doi.org/10.33394/jk.v8i3.5570
Oswald, T. K., & Langmaid, G. R. (2022). Considering ecological determinants of youth mental health in the era of COVID‐19 and the Anthropocene: A call to action from young public health professionals. Health Promotion Journal of Australia, 33(2), 324.
Patel, V., Flisher, A. J., Hetrick, S., & McGorry, P. (2007). Mental health of young people: a global public-health challenge. The Lancet, 369(9569), 1302–1313.
Prasetyo, A. E. (2021). Edukasi Mental Health Awareness Sebagai Upaya Untuk Merawat Kesehatan Mental Remaja Dimasa Pandemi. JE (Journal of Empowerment), 2(2), 261–269.
Puteikis, K., Mameniškytė, A., & Mameniškienė, R. (2022). Sleep quality, mental health and learning among high school students after reopening schools during the COVID-19 pandemic: results of a cross-sectional online survey. International Journal of Environmental Research and Public Health, 19(5), 2553.
Putri, K. G. (2022). Hubungan Antara Toxic parents Terhadap Kondisi Kesehatan Mental Remaja. Istisyfa| Journal of Islamic Guidance and Counseling, 1(2), 75–85.
Septiana, N. Z. (2021). Dampak Peggunaan Media Sosial Terhadap Kesehatan Mental Dan Kesejahteraan Sosial Remaja Dimasa Pandemi Covid-19. Nusantara of Research: Jurnal Hasil-Hasil Penelitian Universitas Nusantara PGRI Kediri, 8(1), 1–13.
Srimulyani, V. A. (2020). PENGARUH EUSTRESS PERAN, KECERDASAN EMOSIONAL DAN DUKUNGAN SOSIAL KELUARGA TERHADAP KESEJAHTERAAN PSIKOLOGIS MOMPRENEUR. Seminar Nasional Manajemen, Ekonomi Dan Akuntansi, 5(1), 478–488.
Sugiyono. (2016). Metode Penelitian. Sugiyono.
Wardani, A. K. (2012). EFEK MODERASI KECERDASAN EMOSIONAL DAN DUKUNGAN SOSIAL PADA PENGARUH EUSTRESS PERAN WIRAUSAHA TERHADAP KESEJAHTERAAN PSIKOLOGIS MOMPRENEUR PADA INDUSTRI KERAJINAN TANGAN DI SIDOARJO. UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Webster, A. M. (2015). Mental health: young people’s knowledge, beliefs, attitudes and wishes. University of Birmingham.
Yang, Z., Shang, Y., Liang, Y., Zhang, H., Yang, Y., Wang, Y., Shang, L., & Zhang, Y. (2022). The Quality of Life and Its Relationship With Systemic Family Dynamics and Mental Health in Senior High School Students from Shaanxi, China. Frontiers in Public Health, 586.
YU, X., ZHANG, Y., & YU, G. (2022). Prevalence of mental health problems among senior high school students in mainland of China from 2010 to 2020: A meta-analysis. Advances in Psychological Science, 30(5), 978.
Zulaiha, S., Meldina, T., & Meisin. (2022). Problematika Guru dalam Menerapkan Kurikulum Merdeka Belajar. Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Dasar, 9(2), 163–177.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Sabil Mokodenseho, Fatma Panu, Sarah Pobela, Fahmi Hafiz Munandar Maku
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.