Peran Gerakan Perempuan Mahardhika Dalam Melawan Diskriminasi Dari Budaya Menindas dan Kemiskinan
Kata Kunci:
Hak Asasi Manusia, Gerakan Sosial, Diskriminasi, Kesetaraan GenderAbstrak
Negara hukum secara konstitusional menjamin segala bentuk perlindungan, keamanan, hak hidup, hak pendidikan, hak politik dan segala bentuk hak yang diakui sebagai hak asasi manusia. Namun, pada tatanan sosial yang ada, seringkali hak-hak yang diakui mengalami defisit pengakuan dan kurangnya memperoleh jaminan yang aktual. Perempuan Mahardhika hadir sebagai gerakan sosial yang memperjuangkan hak-hak yang harus didapatkan khususnya pada perempuan. Penelitian ini untuk melihat peran gerakan Perempuan Mahardhika dalam mengaktualisasi visi melawan diskriminasi dan budaya menindas terhadap perempuan. Metode penelitian yang dilakukan melalui metode kualitatif dengan analisis deskriptif. Dengan mengamati organisasi Perempuan Mahardhika, dihasilkan bahwa dalam pergerakannya, Perempuan Mahardhika terus menghadirkan konsolidasi secara top and down, menekan pemerintah mendorong kebijakan yang tidak bias gender dan memberdayakan perempuan melalui pengadaan pendidikan politik. Hal ini menjadi bentuk perlawanan atas realitas sosial yang seringkali terdiskriminasi dan kurang memperoleh jaminan yang nyata.