Gambaran Makna Keberfungsian Keluarga Ditinjau dari Perspektif Jenis Kelamin, Urutan Kelahiran, dan Status dalam Keluarga

Penulis

  • Chintia Viranda Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia
  • Alya Chandrika Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia
  • Siti Tiyan Makiyatul Karimah Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.58812/jmws.v2i07.495

Kata Kunci:

anak, keberfungsiaan keluarga, keluarga, orang tua

Abstrak

Keluarga sebagai unit terkecil dari masyarakat yang terdiri atas kepala keluarga dan beberapa orang yang terkumpul dan tinggal di suatu tempat di bawah satu atap dalam keadaan saling ketergantungan. Penelitian ini menggunakan enam dimensi keberfungsian keluarga yaitu: pemecahan masalah, komunikasi, peran, kemampuan untuk bereaksi, keterlibatan afektif, dan kontrol perilaku. Setiap orang tentu berbeda memaknai keberfungsian keluarga, begitu pun halnya dengan ayah, ibu dan anak, sulung, tengah, bungsu, dan sebagainya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada perbedaan seseorang memaknai keberfungsian keluarga apabila ditinjau dari perspektif jenis kelamin, urutan kelahiran, dan status dalam keluarga. Hal ini dapat menjadi penting karena dengan mengetahui makna keberfungsian keluarga dalam kelompok masyarakat dapat menjadi informasi untuk mencari solusi untuk memperkuat ketahanan keluarga. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Subjek yang digunakan berjumlah 108 yang terdiri dari laki-laki dan perempuan, pengumpulan data menggunakan teknik random sampling dengan pengumpulan data menggunakan skala likert yang dianalisis dengan menggunakan analisis deskriptif. Dari hasil dari penelitian ini, didapati bahwa terdapat perbedaan dalam memberi makna keberfungsian keluarga ditinjau dari perspektif jenis kelamin, urutan kelahiran dan status dalam keluarga

Biografi Penulis

Alya Chandrika, Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia

 

 

Siti Tiyan Makiyatul Karimah, Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia

 

 

Referensi

Adison, J., & Suryadi. (2020). Peranan Keluarga dalam Membentuk Kedisiplinan Anak Kelas VII di SMP Negeri 1 Koto XI Tarusan Kabupaten Pesisir Selatan. Jurnal Inovasi Penelitian, 1(6).

Alwisol. 2004. Psikologi Kepribadian. Malang: Universitas Muhammadiyah Malang.

Anggarini, Dina. (2003), SKRIPSI. Penggunaan Problem Focused Coping ditinjau dari Urutan Kelahiran dalam Keluarga. Yogyakarta: Universitas Islam Indonesia

Baharun, H. (2016). Pendidikan Anak dalam Keluarga; Telaah Epistemologis. Jurnal Pendidikan, 3(2).

Dai, L., & Wang, L. (2015). Review of Family Functioning. Open Journal of Social Sciences, 03(12), 134–141. https://doi.org/10.4236/jss.2015.312014

Epstein, N. B., Baldwin, L. M., & Bishop, D. S. (1983). The McMaster Family Assessment Device. Journal of Marital and Family Therapy, 9, 171–180. https://doi.org/10.1111/j.1752-0606.1983.tb01497.x

Herawati, T., Krisnatuti, D., Pujihasvuty, R., & Latifah, W, E. (2020). Faktor-Faktor yang Memengaruhi Pelaksanaan Fungsi Keluarga di Indonesia. Jurnal Ilmu Keluarga dan Konsumen.13(3), 213-227. DOI: http://dx.doi.org/10.24156/jikk.2020.13.3.213

Hotz, V. J., & Pantano, J. (2015). Strategic Parenting, Birth Order, and School Performance. Journal of Population Economics. 28(4), 911–936. https://doi.org/10.1007/s00148-015-0542-3

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2016). Pedoman umum program Indonesia Sehat dengan pendekatan keluarga. Kementerian Kesehatan RI.

Kolayiş, H., Sarı, İ., & Çelik, N.(2014). The Comparison of Critical Thinking and Problem Solving Disposition of Athletes According to Gender and Sport Type. International Journal of Human Science, 11(2), 842-849.

Lestari, S. (2012). Psikologi Keluarga Penanaman Nilai dan Penanganan Konflik dalam keluarga (1 ed.). Kencana.

Maksum, A. (2012). Metodologi Penelitian dalam Olahraga. Unesa University Press.

Marpaung, J., & Novitasari, K. D. (2017). Studi Deskriptif Dampak Orang Tua yang Berkonflik Bagi Anak. Jurnal Cahaya Pendidikan, 3(1). https://doi.org/10.33373/chypend.v3i1.869

Maulina, R. D., & Amalia, S. (2019). Keberfungsian Keluarga Bagi Penyesuain Sosial Mahasiswa Baru. Jurnal Psikologi, 15(1), 57. https://doi.org/10.24014/jp.v15i1.6886

Nayana, F. N. (2013). Kefungsian Keluarga dan Subjective Well-Being Pada Remaja. Jurnal Ilmiah Psikologi Terapan, 1(2), Article 2. https://doi.org/10.22219/jipt.v1i2.1580

Nurhayati, E. (2012). Psikologi Perempuan dalam Berbagai Perspektif. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Openshaw, K. (2011). The Relationship Between Family Functioning, Family Resilience, and Quality of Life Among Vocational Rehabilitation Clients. All Graduate Theses and Dissertations. https://doi.org/10.26076/8836-31e7

Pitaloka Priasmoro, D., Widjajanto, E., & Supriati, L. (2016). Analisis Faktor-Faktor Keluarga Yang Berhubungan Dengan Perilaku Agresif Pada Remaja Di Kota Malang (Dengan Pendekatan Teori Struktural Fungsional Keluarga). Jurnal Ilmu Keperawatan (Journal of Nursing Science), 4(2), 114–126. https://doi.org/10.21776/ub.jik.2016.004.02.3

Potter, & Perry. (2010). Fundamental keperawatan (7 ed.). Salemba Humanika.

Rodzalan, S.A., & Saat, M.M. (2015). The Perception of Critical Thinking and Problem Solving Skill among Malaysian Undergraduate Students. Procedia- Social and Behavioral Sciences, 172, 725 – 732. DOI: 10.1016/j.sbspro.2015.01.425

Roman, N. V., Schenck, R., Ryan, J., Brey, F., Henderson, N., Lukelelo, N., Minnaar-McDonald, M., & Saville, V. (2016). Relational Aspects Of Family Functioning And Family Satisfaction With A Sample Of Families In The Western Cape. Social Work/Maatskaplike Werk, 52(3), Article 3. https://doi.org/10.15270/52-3-511

Stewart, A. L., & Jr, J. E. W. (Ed.). (1992). Measuring Functioning and Well-Being: The Medical Outcomes Study Approach. Duke University Press.

Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. PT Alfabet.

Tashakkori, A., & Teddlie, C. (2010). Mixed Methodologi (Mengkombinasikan Pendekatan Kualitas dan Kuantitas). Pustaka Pelajar.

Untariana, F.A., & Sugito. (2022). Pola Pengasuhan Bagi Anak Berdasarkan Urutan Kelahiran. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini. 6 (6), 6940-6950. DOI: 10.31004/obsesi.v6i6.2359

Vandeleur, C. L., Jeanpretre, N., Perrez, M., & Schoebi, D. (2009). Cohesion, Satisfaction With Family Bonds, and Emotional Well-Being in Families With Adolescents. Journal of Marriage and Family, 71(5), 1205–1219. https://doi.org/10.1111/j.1741-3737.2009.00664.x

Unduhan

Diterbitkan

2023-07-31

Cara Mengutip

Viranda, C., Chandrika, A., & Karimah, S. T. M. (2023). Gambaran Makna Keberfungsian Keluarga Ditinjau dari Perspektif Jenis Kelamin, Urutan Kelahiran, dan Status dalam Keluarga. Jurnal Multidisiplin West Science, 2(07), 544–553. https://doi.org/10.58812/jmws.v2i07.495