Penerapan Irigasi Terpadu untuk Mengatasi Musim Kemarau dalam Pertanian Padi
DOI:
https://doi.org/10.58812/jgws.v1i03.721Kata Kunci:
Pertanian padi, Musim kemarau, Sistem irigasi terpadu, Adopsi teknologi, Produktivitas pertanian, Hak atas airAbstrak
Pertanian padi merupakan kegiatan pertanian yang vital di Indonesia, dengan Jawa Barat sebagai wilayah yang sangat penting dalam lanskap pertanian ini. Namun, musim kemarau yang berulang menimbulkan tantangan yang signifikan terhadap budidaya padi di wilayah ini. Sistem irigasi terpadu, yang menggabungkan berbagai sumber air dan teknik irigasi yang canggih, menawarkan solusi potensial untuk mengatasi tantangan ini. Penelitian ini menggunakan pendekatan metode campuran, yang mengintegrasikan pengumpulan dan analisis data kuantitatif dan kualitatif, untuk menilai secara komprehensif implementasi sistem irigasi terpadu di Jawa Barat. Temuan-temuannya menunjukkan distribusi sistem irigasi terpadu yang tidak merata di wilayah studi, dengan tingkat adopsi yang lebih tinggi di beberapa daerah dibandingkan dengan daerah lainnya. Air permukaan merupakan sumber utama untuk sistem ini, yang mendukung keandalan sumber air di daerah-daerah tertentu. Penelitian ini menunjukkan bahwa sistem irigasi terpadu secara signifikan meningkatkan hasil panen padi, dengan peningkatan rata-rata 20% selama musim kemarau. Selain itu, petani yang mengadopsi sistem ini melaporkan pendapatan bersih yang lebih tinggi, yang menekankan kelayakan ekonomi dari teknologi tersebut. Tantangan yang dihadapi antara lain biaya awal yang tinggi, kebutuhan akan pengetahuan teknis, dan masalah hak atas air, yang menghambat adopsi sistem irigasi terpadu secara luas. Namun, manfaatnya sangat besar, termasuk peningkatan produktivitas, pengurangan kerentanan terhadap variabilitas iklim, pemberdayaan ekonomi, dan ketahanan iklim. Selain itu, studi ini juga menyoroti aspek sosial-budaya dalam adopsi, menggarisbawahi pentingnya keterlibatan masyarakat dan pengetahuan bersama.
Referensi
Adetiba, E., Ifijeh, A. H., Oguntosin, V., Odunuga, T., Iweala, D., Akindele, A., Abayomi, A., Obiyemi, O., & Thakur, S. (2022). Development of an iot based data acquisition and automatic irrigation system for precision agriculture. 2022 IEEE Nigeria 4th International Conference on Disruptive Technologies for Sustainable Development (NIGERCON), 1–5.
Ansari, A., Lin, Y.-P., & Lur, H.-S. (2021). Evaluating and adapting climate change impacts on rice production in Indonesia: a case study of the Keduang subwatershed, Central Java. Environments, 8(11), 117.
Aryawati, S. A. N., & Sutami, P. (2019). Keragaan Varietas Padi Sawah Irigasi dan Peningkatan Pendapatan Melalui Pendampingan Pengendalian Tanaman Terpadu (PTT) di Provinsi Bali. Jurnal Pengkajian Dan Pengembangan Teknologi Pertanian, 22(1), 53–65.
Aziz, N. A., Amin, N. A. M., Mohamad, A., Mohamad, M. S. Bin, Saad, M. A. M., Rahman, M. T. A., & Izham, M. (2021). Design and analysis of a solar integrated agriculture irrigation system for rural farming area. Journal of Physics: Conference Series, 2051(1), 12036.
Cahyadi, I. (n.d.). Technical Efficiency Analysis of Organic Rice in Perbaungan District, Serdang Bedagai Regency.
Fagi, A. M. (2008). Alternatif teknologi peningkatan produksi beras nasional.
Fahmid, I. M., Jamil, A., Wahyudi, Agustian, A., Hatta, M., Aldillah, R., Yofa, R. D., Sumedi, Sumaryanto, & Susilowati, S. H. (2022). Study of the impact of increasing the highest retail price of subsidized fertilizer on rice production in Indonesia. Open Agriculture, 7(1), 348–359.
Fahmid, I. M., Salman, D., & Suhab, S. (2022). Impact of the Covid-19 Pandemic on Rice Farming Planning in Indramayu District, West Java. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 1012(1), 12074.
HERİANSYAH, P., ANWAR, P., & PRİMA, A. (2022). Understanding farmer perception and impact of seasonal climate event on rice farming in Indonesia: Implication for Adaptation Policy in Local Level. Yuzuncu Yıl University Journal of Agricultural Sciences, 32(3), 462–476.
Işık, M. F., Sönmez, Y., Yılmaz, C., Özdemir, V., & Yılmaz, E. N. (2017). Precision irrigation system (PIS) using sensor network technology integrated with IOS/Android application. Applied Sciences, 7(9), 891.
Le Gall, C., Lecomte, V., & Wagner, D. (2022). Oilseed and protein crops grown in French organic farms: an overview of cultivation practices for sunflower and soybean. OCL, 29, 4.
Massagony, A., Tam Ho, T., & Shimada, K. (2023). Climate change impact and adaptation policy effectiveness on rice production in Indonesia. International Journal of Environmental Studies, 80(5), 1373–1390.
Matoussi, M. S., & Saidi, N. (2014). Financial Constraints Risk Aversion and Sharecropping in Rainfed Agriculture: Application to North West Tunisia. Economic Research Forum Working Papers, 880.
Nourelahi, O., Khaledian, M., Kavoosi-Kalashami, M., & Pirmoradian, N. (2021). Factors affecting the adoption of collective pressurized irrigation systems. Environment, Development and Sustainability, 1–20.
Parmadi, I. G. N. W., & Kusuma, P. (2016). Perancangan Karya Ilustrasi Guna Pengenalan Sistem Irigasi Subak Kepada Masyarakat Muda Di Pulau Bali. Kalatanda: Jurnal Desain Grafis Dan Media Kreatif, 1(1), 81–100.
Plusquellec, H. (1996). Guilan, a successful irrigation project in Iran: The east meets the west. Irrigation and Drainage Systems, 10, 95–107.
Rosegrant, M. W., Cai, X., Cline, S. A., & Nakagawa, N. (2002). The role of rainfed agriculture in the future of global food production.
Sembiring, H., Patriyawaty, N. R., Nugraha, D., Ramadhan, R. P., Purwanto, O. D., & Subekti, N. A. (2021). Evaluating the implementation of fertilizer-based decision support systems to increase yield productivity and efficiency of irrigated rice farming in West Java. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 911(1), 12039.
Setiawan, I. N., Norken, I. N., & Harmayani, K. D. (2018). Evaluasi kinerja pemerintah terhadap kepuasan petani pada operasi dan pemeliharaan jaringan irigasi pada daerah irigasi tungkub das sungi. Jurnal Spektran, 6(2), 133–143.
Sharifnezhad, A., & Parvaresh Rizi, A. (2019). Performance of pumping stations in relation to irrigation management (Case Study: Khuzestan Province, Iran). Journal of Agricultural Science and Technology, 21(5), 1325–1340.
Sun, F., Ma, W., Li, H., & Wang, S. (2018). Research on water-fertilizer integrated technology based on neural network prediction and fuzzy control. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 170, 32168.
Van Koppen, B., Hofstetter, M., Nesamvuni, A. E., & Chiluwe, Q. (2020). Integrated management of multiple water sources for multiple uses: rural communities in Limpopo Province, South Africa. Water SA, 46(1), 1–11.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Muhammad Ade Kurnia Harahap, Dewa Oka Suparwata, Syamsu Rijal
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.