Jurnal Bisnis dan Manajemen West Science
https://wnj.westscience-press.com/index.php/jbmws
<p>Jurnal Bisnis dan Manajemen West Science adalah Jurnal Manajemen dan Bisnis sebagai tempat untuk menyebarluaskan hasil penelitian, kajian dan ide di bidang manajemen dan bisnis yang diterbitkan oleh Westscience Press. Pertama kali diterbitkan pada tahun 2022.</p>Westscience Pressid-IDJurnal Bisnis dan Manajemen West Science2964-2957Analisis Perkembangan Sistem pada Manajemen Logistik di Era Digital
https://wnj.westscience-press.com/index.php/jbmws/article/view/1750
<p>Manajemen logistik ialah suatu proses yang saling berurutan dan berkaitan satu sama lain. Proses tersebut mulai dari perencanaan, aplikasi, sampai peninjauan dan didalamnya ada aktivitas-aktivitas diantaranya peredaran keluar masuk barang, penyimpanan barang, sampai pendistribusian barang. Tujuan dari analisis perkembangan sistem pada manajemen logistik di era digital adalah untuk mendapatkan pemahaman tentang tren dan masalah terkini dalam praktik dan teknologi logistik. Metode penelitian yang paling tepat untuk menganalisis perkembangan sistem pada manajemen logistik di era digital adalah kualitatif. Penelitian kualitatif yang digunakan dalam penelitian ini didefinisikan sebagai penelitian yang menggunakan instrumen utama peneliti sendiri, yaitu penelitian yang dilakukan dalam lingkungan alami atau apa adanya. Revolusi Industri 4.0 dan adopsi teknologi digital sudah membawa perubahan signifikan pada cara bisnis dijalankan, terutama pada sektor logistik dan pemasaran. Integrasi teknologi seperti Internet of Things (IoT), otomatisasi, dan kecerdasan sintesis (AI) memungkinkan operasional logistik sebagai lebih efisien, mempercepat proses distribusi, dan memfasilitasi penjualan yang lebih cepat. Selain itu revolusi Industri 4.0, dengan kemunculan teknologi seperti Artificial Intelligence (AI), Internet of Things (IoT), Advanced Robotics, serta digitalisasi lainnya, telah menyampaikan dampak signifikan terhadap sektor logistik. AI berperan penting dalam mengotomatisasi tugas-tugas manual, seperti pengelolaan inventaris, penjadwalan, serta pemrosesan data, yang menaikkan efisiensi operasional dan mengurangi potensi kesalahan manusia. Digitalisasi tidak hanya memfasilitasi perdagangan internasional dan memperkuat daya saing, tetapi juga mendorong pergeseran perilaku konsumen ke belanja online yang lebih mudah dan cepat. Dengan layanan logistik yang semakin efisien dan transparan, bisnis dapat merespons permintaan secara real-time, namun pekerja di sektor ini dituntut untuk terus meningkatkan kompetensi agar tetap relevan.</p>Ananda OktapianiFadillah Nur WidiantiFatimah Malini Lubis
Hak Cipta (c) 2024 Ananda Oktapiani, Fadillah Nur Widianti, Fatimah Malini Lubis
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-12-092024-12-094011710.58812/jbmws.v4i01.1750Digital Transformation Dynamics: A Comprehensive Analysis of Financial Climate Risk and Leverage on Digital Asset Performance in the Fintech Ecosystem
https://wnj.westscience-press.com/index.php/jbmws/article/view/1776
<p>This study investigates the impact of financial climate risk and financial leverage on digital asset performance within the Indonesian fintech ecosystem. Employing an explanatory quantitative approach with a cross-sectional design, the research analyzed 18 digital financial institutions, including digital banks, fintech platforms, cryptocurrency platforms, digital startups, and digitally transforming conventional banks. Data was collected from secondary sources covering the period 2021-2024, utilizing the Climate Vulnerability Index (CVI), Debt to Equity Ratio (DER), and Digital Asset Performance Index (DAPI). Multiple linear regression analysis was conducted using SPSS to examine the relationships between variables. The findings reveal significant correlations between financial climate risk, financial leverage, and digital asset performance. Climate Vulnerability Index demonstrated a negative relationship, while Debt to Equity Ratio showed a positive relationship with digital asset performance. The research contributes to understanding the complex dynamics of digital financial ecosystems, offering insights for strategic investment and risk management in the evolving digital financial landscape.</p>Qori Fadla AjmiliaEdi Zaman Berkat GeaIsfenti Sadalia
Hak Cipta (c) 2024 Qori Fadla Ajmilia, Edi Zaman Berkat Gea, Isfenti Sadalia
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-12-162024-12-1640182010.58812/jbmws.v4i01.1776Strategic Determinants of Investment Decisions in Digital Assets: A Systematic Exploration of Climate Risks and Investor Knowledge
https://wnj.westscience-press.com/index.php/jbmws/article/view/1777
<p>This study aims to analyze the influence of psychological and cognitive factors, specifically climate risk perception and investor knowledge, on digital asset investment decisions. This quantitative associative study was conducted on the KOIN investment community with a population of 1,240 active members. The research sample consisted of 62 respondents selected using purposive sampling method with criteria of experienced digital asset investors. The research instrument utilized a closed Likert scale questionnaire with variables of climate risk perception, investor knowledge, and investment decisions. Data analysis was performed through multiple linear regression testing using SPSS software. The research results demonstrate that climate risk perception and investor knowledge simultaneously significantly influence digital asset investment decisions. Partially, climate risk perception has a significant negative effect, while investor knowledge has a significant positive effect on investment decisions. This study provides theoretical contributions in understanding the psychological dynamics of investors in sustainable digital investment domains.</p>Nur Aisyah FitriAinun Sakinah L TobingIsfenti Sadalia
Hak Cipta (c) 2024 Nur Aisyah Fitri, Ainun Sakinah Tobing, Isfenti Sadalia
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-12-162024-12-16401213310.58812/jbmws.v4i01.1777Analisis Kesiapan Operasi Digital Merek Dagang (Imprint) PT Elex Media Komputindo Di Tengah Disrupsi Teknologi
https://wnj.westscience-press.com/index.php/jbmws/article/view/2013
<p>Disrupsi teknologi telah mengubah lanskap industri penerbitan, menuntut kesiapan digital bagi perusahaan agar tetap kompetitif. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kesiapan operasi digital dari tiga <em>imprint</em> PT Elex Media Komputindo—Quanta, Oopredoo, dan YOI Books. Menggunakan metode penelitian kualitatif, penelitian ini mengumpulkan data melalui wawancara mendalam dan observasi partisipan, yang kemudian dianalisis dengan teknik analisis isi berbasis teori Holopainen et al. (2022).</p> <p>Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesiapan digital setiap <em>imprint</em> bervariasi, dipengaruhi oleh strategi digital, kesediaan manajemen, kapabilitas SDM, keterlibatan konsumen, serta kemitraan antarorganisasi. Quanta menunjukkan kesiapan lebih matang dalam digitalisasi, sedangkan Oopredoo dan YOI Books masih menghadapi kendala dalam kompetensi digital dan strategi pemasaran berbasis data. Studi ini memberikan wawasan baru dalam penerapan teori kesiapan operasi digital di sektor penerbitan serta menekankan pentingnya keseimbangan antara strategi digital, keterampilan SDM, dan inovasi model bisnis.</p> <p>Implikasi penelitian ini mencakup rekomendasi bagi PT Elex Media Komputindo untuk memperkuat kompetensi digital SDM, mengembangkan strategi digital berbasis data, serta mempererat kolaborasi antarunit bisnis guna mencapai transformasi digital yang lebih efisien dan merata.</p>Virgiona Elsandra HidayahRina Djunita Pasaribu
Hak Cipta (c) 2025 Virgiona Elsandra Hidayah, Rina Djunita Pasaribu
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2025-02-272025-02-27401345410.58812/jbmws.v4i01.2013Dinamika Penelitian Customer Experience di Jurnal Bereputasi: Kajian Bibliometrik dan Analisis Jaringan
https://wnj.westscience-press.com/index.php/jbmws/article/view/2032
<p>Penelitian ini menganalisis dinamika penelitian pengalaman pelanggan (customer experience) di jurnal bereputasi melalui pendekatan bibliometrik dan analisis jaringan, dengan menggunakan data dari Scopus. Hasil analisis menunjukkan bahwa customer experience merupakan topik utama dalam literatur, dengan keterkaitan erat terhadap konsep seperti kepuasan pelanggan (customer satisfaction), kualitas layanan (service quality), loyalitas pelanggan (customer loyalty), serta nilai yang dirasakan (perceived value). Selain itu, penelitian ini mengungkap bahwa teknologi—terutama artificial intelligence (AI), big data, machine learning, dan chatbots—memainkan peran yang semakin dominan dalam meningkatkan pengalaman pelanggan. Aspek emosional seperti kepercayaan (trust) dan loyalitas merek (brand loyalty) juga menjadi faktor penting dalam membangun hubungan jangka panjang antara pelanggan dan merek. Dari perspektif kolaborasi ilmiah, penelitian tentang pengalaman pelanggan masih didominasi oleh Amerika Serikat, Inggris, India, dan Australia, sementara keterlibatan negara berkembang seperti Indonesia dan Nigeria mulai meningkat. Studi ini menyoroti bahwa meskipun penelitian pengalaman pelanggan terus berkembang, masih terdapat kesenjangan dalam kajian yang berfokus pada konteks industri spesifik, perbedaan budaya, serta dampak jangka panjang dari strategi pengalaman pelanggan. Oleh karena itu, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengembangkan wawasan yang lebih mendalam dan aplikasi praktis dalam berbagai sektor industri serta di berbagai wilayah geografis.</p>Loso JudijantoAinil MardiahYuniati Francisca
Hak Cipta (c) 2025 Loso Judijanto, Ainil Mardiah, Yuniati Francisca
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2025-02-272025-02-27401556510.58812/jbmws.v4i01.2032Microfinance dalam Perspektif Global: Kajian Bibliometrik
https://wnj.westscience-press.com/index.php/jbmws/article/view/2029
<p>Penelitian ini menganalisis perkembangan microfinance dalam perspektif global melalui pendekatan bibliometrik. Dengan menggunakan data dari Scopus dan analisis visualisasi menggunakan VOSviewer, studi ini mengidentifikasi tren utama dalam penelitian microfinance, jaringan kolaborasi antarpeneliti, serta keterkaitan antar tema penelitian. Hasil analisis menunjukkan bahwa microfinance berperan penting dalam inklusi keuangan dan pengentasan kemiskinan, dengan fokus pada aspek keberlanjutan, profitabilitas, serta dampak sosial. Temuan ini juga mengungkap bahwa negara-negara berkembang seperti India dan Indonesia memiliki kontribusi signifikan dalam penelitian microfinance, sementara Amerika Serikat dan Jerman mendominasi dalam hal jumlah publikasi dan kolaborasi akademik. Selain itu, teknologi keuangan (fintech) semakin berperan dalam mengembangkan microfinance, membuka peluang baru dalam efisiensi layanan keuangan mikro. Namun, tantangan seperti suku bunga tinggi, rendahnya literasi keuangan, dan regulasi yang kurang mendukung masih menjadi hambatan utama dalam penerapan microfinance. Dengan demikian, diperlukan pendekatan kebijakan yang lebih inklusif dan inovatif guna memastikan microfinance dapat terus berkontribusi terhadap pembangunan ekonomi yang berkelanjutan.</p>Loso JudijantoAnton Susilo
Hak Cipta (c) 2025 Loso Judijanto, Anton Susilo
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2025-02-272025-02-27401667610.58812/jbmws.v4i01.2029Resiliensi Rantai Pasok dalam Literatur Bisnis: Studi Bibliometrik dan Visualisasi Jaringan
https://wnj.westscience-press.com/index.php/jbmws/article/view/2030
<p>Penelitian ini menganalisis perkembangan studi mengenai resiliensi rantai pasok menggunakan pendekatan bibliometrik berbasis data dari Scopus dan perangkat lunak VOSviewer. Hasil penelitian menunjukkan bahwa supply chain resilience menjadi topik utama dalam literatur akademik dengan keterkaitan erat terhadap aspek manajemen risiko, disrupsi rantai pasok, dan keberlanjutan. Integrasi teknologi digital, seperti blockchain, artificial intelligence, dan big data analytics, berperan penting dalam meningkatkan ketahanan rantai pasok serta fleksibilitas operasional perusahaan. Selain itu, analisis kolaborasi antarpeneliti dan antarnegara menunjukkan adanya kerja sama global yang signifikan dalam bidang ini, dengan dominasi penelitian berasal dari Amerika Serikat, India, Jerman, dan China. Implikasi dari penelitian ini menyoroti pentingnya adopsi strategi mitigasi risiko yang lebih adaptif, peningkatan kolaborasi rantai pasok, serta pengembangan kebijakan yang berbasis pada keberlanjutan. Dengan tantangan global yang semakin kompleks, penelitian resiliensi rantai pasok perlu terus berkembang dengan pendekatan multidisipliner untuk menghasilkan solusi yang lebih inovatif dan efektif dalam menghadapi ketidakpastian masa depan.</p>Loso JudijantoDebiyanti Kune
Hak Cipta (c) 2025 Loso Judijanto, Debiyanti Kune
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2025-02-272025-02-27401778710.58812/jbmws.v4i01.2030Analisis Bibliometrik tentang Transformasi Digital dalam Manajemen Keuangan
https://wnj.westscience-press.com/index.php/jbmws/article/view/2031
<p>Transformasi digital dalam manajemen keuangan telah menjadi topik yang semakin mendapat perhatian dalam penelitian akademik. Studi ini menggunakan pendekatan bibliometrik untuk menganalisis tren penelitian terkait transformasi digital dalam keuangan dengan meninjau publikasi yang terindeks di Scopus. Hasil analisis menunjukkan bahwa teknologi seperti kecerdasan buatan, blockchain, dan financial technology (fintech) memainkan peran sentral dalam revolusi sistem keuangan global. Selain itu, penelitian juga menyoroti tantangan utama dalam regulasi, keamanan data, dan keberlanjutan dalam implementasi teknologi digital. Studi ini menemukan bahwa kolaborasi penelitian lebih banyak terjadi antara institusi di negara-negara maju seperti China, Amerika Serikat, dan Inggris, sementara penelitian di negara berkembang masih memiliki keterbatasan dalam jaringan kolaborasi global. Dengan demikian, diperlukan lebih banyak studi untuk memahami dampak sosial-ekonomi dari transformasi digital dalam keuangan serta bagaimana regulasi dapat mendukung inovasi tanpa mengorbankan stabilitas keuangan. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan mendalam bagi akademisi dan praktisi dalam memahami arah perkembangan digitalisasi keuangan.</p>Loso JudijantoEdy Azwar
Hak Cipta (c) 2025 Loso Judijanto, Edy Azwar
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2025-02-272025-02-27401889710.58812/jbmws.v4i01.2031Strategi Peralihan ke Ekonomi Sirkular dalam Pengelolaan Limbah Perkotaan
https://wnj.westscience-press.com/index.php/jbmws/article/view/2038
<p>Transisi menuju Ekonomi Melingkar (Circular Economy/CE) dalam pengelolaan sampah perkotaan merupakan strategi penting untuk pembangunan perkotaan yang berkelanjutan. Tinjauan literatur sistematis (SLR) ini menganalisis 55 dokumen yang bersumber dari database Scopus, mengeksplorasi berbagai strategi, tantangan, dan peluang dalam adopsi CE dalam pengelolaan sampah perkotaan. Kajian ini mengungkapkan bahwa strategi utama termasuk pencegahan limbah, pemulihan sumber daya, dan integrasi model bisnis sirkular. Namun, tantangan yang signifikan seperti hambatan peraturan, kendala keuangan, keterbatasan teknologi, dan resistensi terhadap perubahan perilaku menghambat implementasi CE secara luas. Terlepas dari hambatan-hambatan ini, peluang dalam integrasi kebijakan, inovasi teknologi, kolaborasi pemangku kepentingan, dan kesadaran publik menawarkan jalur untuk memajukan transisi CE. Temuan ini menunjukkan bahwa pendekatan multi-pemangku kepentingan yang terkoordinasi, bersama dengan investasi dalam teknologi digital dan kerangka kerja kebijakan yang kuat, sangat penting untuk mempercepat adopsi CE dalam sistem pengelolaan sampah perkotaan.</p>Loso JudijantoBudi Nugroho
Hak Cipta (c) 2025 Loso Judijanto, Budi Nugroho
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2025-02-272025-02-274019810710.58812/jbmws.v4i01.2038Analisis Multiperspektif terhadap Peran IoT dalam Meningkatkan Efisiensi Rantai Pasok
https://wnj.westscience-press.com/index.php/jbmws/article/view/2039
<p>Internet of Things (IoT) telah muncul sebagai teknologi transformatif dalam manajemen rantai pasokan, menawarkan peningkatan yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam hal efisiensi, visibilitas, dan pengambilan keputusan. Studi ini menyajikan tinjauan literatur sistematis terhadap 15 dokumen ilmiah yang bersumber dari database Scopus untuk menganalisis peran IoT dalam meningkatkan kinerja rantai pasokan. Temuan utama menyoroti aplikasi IoT dalam pelacakan waktu nyata, pemeliharaan prediktif, manajemen inventaris, dan optimalisasi logistik. Studi ini juga mengidentifikasi manfaat yang signifikan, termasuk pengurangan biaya, peningkatan pengalaman pelanggan, dan pengambilan keputusan yang lebih baik. Namun, tantangan seperti interoperabilitas, keamanan data, dan skalabilitas tetap ada, sehingga membatasi adopsi secara luas. Tren yang muncul seperti integrasi IoT dengan blockchain, kecerdasan buatan, dan komputasi edge menawarkan solusi yang menjanjikan untuk tantangan-tantangan ini. Temuan ini memberikan wawasan yang berharga bagi organisasi dan pembuat kebijakan untuk meningkatkan potensi IoT sambil mengatasi hambatan yang terkait.</p>Loso JudijantoAinil MardiahRina Pratiwi
Hak Cipta (c) 2024 Loso Judijanto, Ainil Mardiah, Rina Pratiwi
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2025-02-262025-02-2640110811410.58812/jbmws.v4i01.2039Perbandingan Kinerja Keuangan dengan menggunakan Rasio Profitabilitas, Rasio Efisiensi, Rasio Kredit dan Rasio Likuiditas Pada PT Bank BNI (Persero)
https://wnj.westscience-press.com/index.php/jbmws/article/view/2062
<p>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan membandingkan kinerja keuangan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) pada Triwulan I, II, III, dan VI. Aspek kinerja keuangan yang dikaji mencakup rasio profitabilitas, likuiditas, efisiensi, serta rasio kredit. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis perbandingan dengan pendekatan nonparametrik menggunakan uji Friedman. Sebelum pengujian tersebut, dilakukan analisis uji normalitas dengan metode Shapiro-Wilk serta uji homogenitas menggunakan Levene Statistic. Hasil analisis statistik menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan dalam kinerja keuangan pada Triwulan I, Triwulan II, Triwulan III dan Triwulan VI tahun 2024 di PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI)</p>Reka Ramadhan
Hak Cipta (c) 2025 Reka Ramadhan
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2025-02-272025-02-2740111511910.58812/jbmws.v4i01.2062